Tuesday, 4 November 2014

IDENTIFIKASI JENIS PLAKTON DAN UJI KUALITAS AIR DI PERAIRAN PANTAI TANTUNG TIRAM


I . PENDAHULUAN
A . Latar belakang
Plankton adalah jasad atau organisme yang hidup melayang dalam air, tidak bergerak atau bergerak sedikit dan selalu mengikuti pergerakan/ arus air. Plankton dikategorikan menjadi dua jenis yaitu fitoplankton dan zooplankton. yang tergolong fitoplankton adalah jenis plankton yang umumnya beraktifitas pada pagi hingga siang hari. Hal ini dikarenakan fitoplankton merupakan jenis tumbuhan mikroskopis yang dapat berfotosintesis. Fitoplankton umumnya terdiri dari diatome dan dinoflagellat sedangkan zooplankton ditemukan pada semua kedalaman air karena adanya flagel sehingga mereka memiliki kekuatan untuk bergerak yang meskipun lemah, membantunya naik ke atas dan ke bawah. Menurut Hutabarat & Evans (1986) zooplankton sebenarnya termasuk golongan hewan perenang aktif, yang dapat mengadakan migrasi secara vertikal pada beberapa lapisan perairan, tetapi kekuatan berenang mereka sangat kecil jika dibandingkan dengan gerakan arus itu sendiri. Menurut Hasymi (1986) sebagian besar zooplankton di perairan bergerak vertikal setiap hari, mereka bergerak ke permukaan pada malam hari dan ke arah dasar siang hari. Pergerakan zooplankton tersebut dipengaruhi oleh cahaya.
Plankton merupakan makanan alami larva organisme perairan. Sebagai produsen utama di perairan adalah fitoplankton. Sedangkan organisme konsumen adalah zooplankton, larva, ikan, udang, kepiting, dan sebagainya. Menurut Djariyah (1995), produsen adalah organisme yang memiliki kemampuan untuk menggunakan sinar matahari sebagai sumber energi dalam melakukan aktivitas hidupnya. Sedangkan konsumen adalah organisme yang menggunakan sumber energi yang dihasilkan oleh organisme lain.
Plankton diklasifikasikan dalam lima kategori berdasarkan tempat hidupnya dan daerah penyebarannya yaitu limnoplankton yaitu plankton yang dapat hidup di air tawar atau di danau, patamoplankton yaitu plankton yang hidup di air mengalir, hipalmiroplankton yaitu plankton yang hidup di air payau atau estuaria, heleoplankton yaitu plankton yang hidup di kolam, haliplankton yaitu plankton yang hidup di air asin atau laut. Berdasarkan latar belakang tersebut maka kita perlu lebih mengenal dan mempelajari organisme plankton khususnya zooplankton dan fitoplankton serta kelimpahan dan keanekaragamannya disuatu perairan Tanjung Tiram.

B . Rumusan masalah
Rumusan masalah dari Praktikum Identifikasi Jenis Plankton dan Uji Kualitas Air di Perairan Pantai Tantung Tiram yaitu :
1. Bagaimana mengidentifikasi Jenis Plankton di Perairan Pantai Tantung Tiram?
2. Bagaimana kualitas air laut di Perairan Pantai Tanjung Tiram?
C . Tujuan praktikum
Tujuan dari Praktikum Identifikasi Jenis Plankton dan Uji Kualitas Air di Perairan Pantai Tantung Tiram yaitu :
1. Untuk mengidentifikasi Jenis Plankton di Perairan Pantai Tantung Tiram.
2. Untuk menguji kualitas air laut di Perairan Tanjung Tiram.
D . Manfaat praktikum
Manfaat dari Praktikum Identifikasi Jenis Plankton dan Uji Kualitas Air di Perairan Pantai Tantung Tiram yaitu :
1. Dapat mengidentifikasi Jenis Plankton di Perairan Pantai Tantung Tiram.
2. Dapat menegtahui kualitas air laut di Perairan Tanjung Tiram.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Plankton adalah organisme yang terapung atau melayang-layang didalam air dan berperan penting dalam ekosistem perairan. Pergerakan dari plankton relatif pasif, sehingga selalu terbawa oleh arus air. Plankton terdiri dari fitoplankton dan zooplankton. Fitoplankton merupakan produsen primer yang mampu membentuk zat organik dari zat anorganik dalam proses fotosintesis (Nontji, 2005). Zooplankton memiliki peranan penting dalam rantai makanan, yaitu sebagai konsumen primer dalam ekosistem perairan (Purwanti, 2011).
 
#UNTUK LEBIH JELASNYA SILAHKAN DOWNLOAD DISINI